Gadget, gadget, dan gadget lagi. Rasanya sangat sulit ya meninggalkan gadget kesayangan di saat waktu senggang bahkan ketika sedang mengerjakan tugas atau bekerja pun dapat membutuhkan waktu berjam-jam di depan laptop atau smartphone! Bukan hanya membuat mata kering saja, namun perlu diketahui dampak lain dari blue light atau sinar biru yang berasal dari gadget.
Dikutip dari Eye Safe, blue light adalah visible light yang memiliki energi paling tinggi di antara jenis warna lainnya. Selain dipancarkan oleh gadget dan lampu LED, ternyata sinar ini juga berasal dari matahari. Bila seseorang berlama-lama di depan gadget, maka tidak menutup kemungkinan dapat menyebabkan warna kulit wajah menjadi kusam. Duh, tidak mau terjadi seperti itu, kan?
Memang rasanya sulit dihindari untuk berada di depan layar laptop atau handphone, namun kamu perlu tahu dampak dari keseringan terpapar blue light, simak ulasannya berikut ini.
Tidak baik untuk kesehatan mata
Berdasarkan studi dari Harvard, tahukah kamu bahwa sinar biru ini sudah lama masuk dalam kategori sinar yang paling berbahaya bagi retina? Kemungkinannya dalam jangka panjang, sinar biru dapat mengakibatkan kerusakan pada retina.
Pigmentasi bermunculan, wajah tidak lagi cerah
Sadar tidak kalau berlama-lama di depan layar gadget perlahan dapat membuat wajah lebih kusam? Dilansir dalam Allure.com, sinar jahat ini dapat menembus kulit lebih dalam jika dibandingkan sinar UV. Oleh karenanya, hal ini dapat menyebabkan inflamasi dan dapat menstimulasi kulit untuk memproduksi pigmentasi.
Kulit menjadi lebih tipis
Yuk, istirahatkan mata dan kulit sejenak dari paparan sinar biru. Lapisan dermis kulit merupakan tempat elastin dan kolagen diproduksi, jika terus terpapar sinar ini maka dapat membuat kulit menjadi lebih tipis dan rapuh.
Munculnya penuaan dini
Seiring dengan bertambahnya usia, pastinya kita ingin memiliki kulit yang kencang dan kenyal seperti saat masih bayi. Hati-hati, sinar biru juga memicu timbulnya masalah penuaan dini pada kulit! Sinar ini dapat masuk ke dalam lapisan kulit yang dalam sehingga dapat membuat lapisan epidermis timbul keriput dan tidak lagi kencang seperti dahulu.
Dari keempat dampak di atas, terdapat cara mengatasi efek dari blue light. Di antaranya yakni menjauhkan wajah dari layar gadget. Seharian penuh di depan layar gadget bukan berarti kamu tidak bisa menjauhinya dulu. Mata kamu perlu istirahat, begitu pula dengan kulit. Kamu dapat mengistirahatkan mata selama 20 detik dan jangan menatap layar gadget dengan jarak yang terlalu dekat, ya.
Cara selanjutnya adalah dengan menggunakan skincare. Saat ini, sudah banyak produk perawatan wajah yang dapat melindungi kulit dari sinar biru tersebut. Mulai dari produk lokal hingga luar negeri, dari harga yang terjangkau pun sudah bisa kamu dapatkan. Rutin menggunakan skincare yang dapat mencerahkan kulit wajah dan anti aging adalah rekomendasinya.