Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) kembali memperingatkan warga di wilayah Jabodetabek untuk tetap waspada terhadap cuaca ekstrem yang terjadi pada Februari 2021.
Seperti yang dikutip salah satu media online di Indonesia, perwakilan dari BMKG, Dwikorita menghimbau agar masyarakat tetap tenang dan berhati-hati terhadap dampak cuaca ekstrem dan diperkirakan wilayah Jabodetabek masih akan diguyur hujan deras hingga Kamis (25/2/2021).
“Kami mengimbau masyarakat untuk tetap tenang namun waspada dan berhati-hati terhadap dampak cuaca ekstrem seperti banjir, banjir bandang, tanah longsor, angin kencang dan gelombang tinggi,” terang Dwikorita seperti dikutip Kompas.
Diketahui pada akhir pekan kemarin, beberapa wilayah Jabodetabek mengalami banjir akibat hujan lebat yang terjadi pada Sabtu (20/2/2021). Bahkan ketinggian banjir ada yang sampai mencapai empat meter dan memaksa ribuan warga mengungsi ke tempat yang lebih aman.
Banjir yang terjadi di wilayah Jabodetabek, sebagian akibat dari kiriman air dari Bendungan Katulampa yang berada di Bogor, Jawa Barat. Saat ini, tercatat status Bendungan Katulampa mulai berangsur surut dengan status normal atau siaga 4.
Hingga Selasa (23/2/2021) siang, ketinggian muka air di Bendungan Katulampa terpantau berangsur-angsur turun menjadi 30 sentimeter. Di mana pada hari sebelumnya, ketinggian air sempat mencapai 90 sentimeter.