Produk makanan cokelat, menjadi yang paling banyak diburu menjelang Hari Valentine. Beruntungnya Indonesia menjadi produsen kakao ketiga terbesar di dunia, banyak produk cokelat lokal yang mendunia hingga diekspor ke pasar global.
Kali ini Sampai Jauh akan membahas deretan cokelat lokal yang mendunia. Masing-masing dari cokelat ini memiliki ciri khas dan cita rasa yang unik, lho. Wajib kamu coba atau diberikan ke orang tersayang.
1. Krakakoa
Cokelat artisan yang satu ini memiliki ciri khas bermotif batik pada bungkusnya. Krakakoa pernah mendapatkan penghargaan Indonesia’s Best Chocolate Factory di London. Cokelat ini juga telah beredar di berbagai belahan dunia seperti di Singapura, Korea, Jepang dan sebagian besar negara di Eropa.
Varian Krakakoa terbagi menjadi berdasarkan jenis cokelat, kadar cokelat (40-100%) dan cita rasa. Untuk jenis-jenisnya sendiri antara lain cokelat flavoured bars, single origin bars, chocolate bark, dan gourmet nibs.
Sedangkan untuk cita rasanya, terdiri dari chili dark chocolate, sea salt & pepper dark chocolate, cinnamon dark milk chocolate, ginger dark milk chocolate, dan creamy coffee milk chocolate.
Mengenai harga, cokelat lokal yang mendunia ini cukup terjangkau, yaitu berkisar kurang lebih Rp35 ribu untuk kemasan 50 gram.
2. Cokelat Glenmore
Cokelat yang diproduksi di Perkebunan Kendeng Lembu, Desa Karangharjo, Kecamatan Glenmore, Banyuwangi, Jawa Timur ini sudah terkenal menjadi cokelat terbaik di dunia. Cokelat ini sudah diekspor ke sejumlah negara di Eropa. Bahkan produsen cokelat di Swiss dan Belgia juga mengimpor cokelat dari Glenmore.
Cokelat asal Kecamatan Glenmore ini diketahui menggunakan biji kakao edel berwarna putih yang rasanya cenderung asam, mirip kismis. Untuk menikmati cokelat ini, kamu bisa berkunjung langsung ke Doesoen Kakao di Kecamatan Glenmore, Banyuwangi.
Atau bisa juga membeli Glen’s Choco yang diproduksi oleh anak perusahaan PTPN XII pengelola perkebunan cokelat Glenmore yaitu PT Rolas Nusantara Mandiri. Harganya sekitar Rp35 ribu per 70 gram di e-Commece.
3. Chocolate Monggo
Selain Krakakoa, Chocolate Monggo ini juga sudah dijual ke pasar internasional. Ciri khas rasa dari cokelat asal Yogyakarta ini bermacam-macam, mulai dari varian rasa jeruk, rasa jahe, rasa pala, dan yang paling unik adalah varian rasa cabai. Sudah bisa membayangkan?
Mengenai harga, Chocolate Monggo dijual sekitar Rp29 ribu untuk kemasan 80 gram.
4. Pipiltin Cocoa
Pipiltin Cocoa mengambil biji kakao berkualitas yang diakui dunia dari 3 daerah di Indonesia yaitu Banyuwangi, Pidi Jaya dan Bali. Cokelat ini sangat menarik minat wisatawan asing di Bali karena terdiri dari varian rasa yang juga unik yaitu cokelat rasa kentang, rasa sea salt, rasa jeruk, dan masih banyak lagi. Sedangkan untuk jenisnya sendiri ada beberapa macam, yakni chocolate bar, praline, choco disc, dan tubos yang berkualitas.
Untuk jenis chocolate bar, Pipiltin Cocoa menawarkan rasa dark chocolate dengan kadar mulai dari 38 hingga 84 persen. dengan harga sekitar Rp60 ribu.
5. Pod Cokelat
Sama seperti Pipiltin Cocoa yang digemari wisatawan mancanegara di Bali. Pod Cokelat memiliki banyak peminat dari wisatawan asing. Hal ini tak lepas karena keunikan penyajiannya yang tidak menggunakan gula pasir sama sekali. Cocok untuk konsumen yang mau makan cokelat tanpa takut mempunyai efek samping.
Pemanis di cokelat ini menggunakan bunga lontar. Dan jika berkunjung ke pabriknya di Desa Carangsari, Bandung, pengunjung berkesempatan melihat proses produksi cokelat yang dibanderol seharga Rp30 ribu untuk kemasan 45 gram dan Rp60 ribu untuk kemasan 100 gram.
6. Wonder Chocolate
Ada lagi cokelat yang berasal dari Bali, nih. Kalau Pod Cokelat memakai pemanis dari bunga lontar, Wonder Chocolate memakai pemanis dari sari buah kelapa sehingga dikenal dunia memiliki kualitas cokelat organik terbaik. Harga cokelat ini sekitar Rp40 ribu dan bisa dibeli di toko langsung maupun online.
7. Fondre
Kalau cokelat yang satu ini diproduksi di Jawa Timur tepatnya di Kabupaten Jember. Sama seperti Chocolate Monggo, Fondre juga mempunyai varian rasa khas nusantara diantaranya varian rasa tahu hingga rasa edamame. Harga cokelat Fondre cukup terjangkau, sekitar Rp10 ribu untuk ukuran 40 gram.
8. Chocodot
Biasanya, kamu akan melihat cokelat ini ketika berkunjung ke Jawa Barat. Ya cokelat isi dodol Chocodot yang diproduksi di Garut ini sangat terkenal kualitasnya serta varian rasanya yang unik.
Selain rasanya yang unik, banyak konsumen tertarik membeli cokelat ini karena kemasannya memiliki kata-kata unik dan lucu. Contohnya kata “Cokelat Tahan Baper” hingga “Cokelat Hati Rindu”, tentunya dengan kata-kata tersebut, cocok sekali untuk menjadi oleh-oleh atau hadiah untuk orang tersayang di Hari Valentine.
Mengenai harga, Chocodot terbilang cukup murah, yakni dibanderol berkisar Rp28 ribu per 100 gram.
9. Soklat Inyong
Soklat yang mempunyai nama unik ini diproduksi di kota Purwokerto. Dengan membeli seharga Rp15 ribu, kamu bisa merasakan dark chocolate dari bahan vanila, almond, dan kayu manis.
10. Soklat’e Jogja
Sama seperti Chocolate Monggo, Soklat’e Jogja ini juga memiliki rasa unik dan berkualitas. Soklat’e Jogja memiliki rasa jeruk, rasa pisang, rasa mangga, dan yang paling unik adalah rasa cokelat tempe. Namun sayang, kabarnya cokelat ini sedang berhenti diproduksi sementara.
11. Gusant
Terakhir, ada cokelat Gusant. Ya, cokelat satu ini memang agak pricey karena kamu harus mengeluarkan dana sebesar Rp75 ribu sampai Rp100 ribu. Namun jangan khawatir, meski memiliki harga sedikit lebih mahal dari cokelat lokal lainnya, kualitas rasa yang ditawarkan pun dipastikan dapat memuaskan konsumen.
Pasalnya, cokelat ini dibuat menggunakan biji kakao berkualitas baik dan tinggi. Cokelat yang diproduksi di daerah Blitar, Jawa Timur ini memiliki rasa beragam mulai dari yang manis hingga pahit. Ditambah lagi, memiliki keunggulan wangi harum yang unik, lho! Penasaran, langsung saja pesan dan coba ya?