Pemerintah Indonesia baru saja memprediksi peningkatan arus balik mudik lebaran 2022 yang akan dimulai pada 6 Mei – 9 Mei 2022. Pada tanggal tersebut pula akan diberlakukan one way di jalan tol menuju arah ibu kota.
Adapun pemberlakuan one way di jalan tol menuju arah ibu kota dilakukan agar tidak terjadi kemacetan yang makin parah. Untuk itu, diharapkan para pemudik yang akan kembali ke wilayah ibu kota khususnya Jabodetabek agar menghindari tanggal tersebut atau kembali lebih cepat.
“Sekali lagi, pemerintah akan selalu berupaya yang terbaik untuk masyarakat termasuk mengatur arus balik dengan manajemen lalu lintas untuk mengurai kemacetan,” ujar Presiden Joko Widodo melalui rilisan resmi yang diterima pada Rabu (4/5/2022).
Selain pemberlakuan satu arah, kemungkinan besar jika terjadi penumpukan kendaraan di jalan tol, pemerintah akan menerapkan kebijakan lain, yaitu pemberlakuan ganjil genap serta larangan truk untuk masuk tol. Kebijakan ini diterapkan secara situasional oleh jajaran pemerintah terkait.
“Kebijakan ganjil genap, aturan satu arah dan larangan truk masuk tol akan tetap diberlakukan, semua dilakukan agar masyarakat tetap nyaman. Demikian yang saya sampaikan, terima kasih,” lanjut Joko WIdodo.
Adapun sistem satu arah akan diberlakukan di Kilometer 414 Tol Kalikangkung, Semarang hingga Kilometer 47 Tol Jakarta-Cikampek, Jakarta. Berikut jadwal pemberlakuan satu arah arus balik lebaran 2022:
– 6 Mei 2022 : sistem satu arah akan diterapkan mulai pukul 14.00 WIB – 24.00 WIB. Hanya kendaraan berplat genap yang bisa melintas
– 7 Mei 2022: sistem satu arah akan diterapkan mulai pukul 07.00 WIB – 24.00 WIB. Hanya kendaraan berplat ganjil yang bisa melintas
– 8 Mei 2022: sistem satu arah akan diterapkan mulai pukul 07.00 WIB – 24.00 WIB. Hanya kendaraan berplat genap yang bisa melintas
– 9 Mei 2022: sistem satu arah akan diterapkan mulai pukul 00.00 WIB – 03.00 WIB. Hanya kendaraan berplat ganjil yang bisa melintas.
Untuk dapat menghindari jalur satu arah di jalan tol tersebut, Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Sambodo Purnomo Yogo sendiri telah menyiapkan beberapa rute alternatif. Rute pertama dari Jagorawi-Puncak-CIsarua-Cipanas-Sukaluyu-Cipatat-Padalarang-Bandung.
Rute kedua, masyarakat bisa melewati Jagorawi-Cibubur-Cileungsi-Jonggol-Cianjur-Padalarang-Bandung. Rute ketiga melalui Kalimalang-Kedung Waringin-Karawang-Purwakarta-Wanayasa-Lembang-Bandung. Dan rute keempat bisa melewati Kalimalang-Kedung Waringin-Karawang-Purwakarta-Sukatani-Darangdang-Cikalong-Padalarang-Bandung.