Arek-arek Suroboyo dan sekitarnya, patut berbangga! Sebab, Pemprov Jawa Timur kini telah meluncurkan Bus Rapid Transit (BRT) bernama Bus Trans Jatim per September 2022. Bus ini beroperasi di wilayah aglomerasi Gerbangkertasusila (Gresik, Bangkalan, Mojokerto, Surabaya, Sidoarjo dan Lamongan), loh.
Selain untuk memfasilitasi mobilitas masyarakat Surabaya, Gresik, Sidoarjo, dan sekitarnya, Bus Trans Jatim ini juga memiliki sesuatu yang spesial. Yakni penggunaan Internet of Things (IoT) TKDN Advance Mobility atau TAM Fleet. Pemasangan teknologi ini berfungsi untuk meminimalkan risiko kecelakaan lalu lintas.
Dalam peluncuran armada ini, Presiden Direktur TKDN, David Santoso, menjelaskan terdapat beberapa jenis IoT yang dipasangan pada Bus Trans Jatim. Ada MDVR, CCTV, Driver Safety Monitoring (DSM), Advanced Driver Assistance System (ADAS), Indicator R-Watch, Touch Panel, dan Reverse Camera.
David memaparkan, perangkat IoT seperti Driver Safety Monitoring (DSM) memberikan Driver Behavior Analysis yang berfungsi sebagai pemantau perilaku pengemudi agar tidak melakukan pelanggaran selama armada beroperasi.
“Perangkat IoT ini terbukti meningkatkan keselamatan armada,” ujar David Santoso, Presiden Direktur PT TKDN.
Lalu ada teknologi Advance Driver Assitance System (ADAS) dan R-Watch yang akan memberikan peringatan awal jika armada terdeteksi menyimpang dari jalur, melewati batas kecepatan, maupun jika terjadi potensi tabrakan depan.
“Kami akan terus fokus dan mendukung dunia transportasi, khususnya di transportasi darat, menjadi lebih baik kedepannya melalui teknologi IoT canggih yang terintegrasi demi mendukung smart city,” tutup David Santoso.
Sebagai informasi, menurut data Dinas Perhubungan Kabupaten Sidoarjo, nantinya setiap hari akan disediakan 20 armada Bus Trans Jatim. Bus tersebut berangkat dari terminal Porong sebanyak 10 armada, lalu 10 armada lagi berangkat dari Gresik.
Kapasitas moda transportasi ini berukuran medium dengan muatan 30 penumpang. Sedangkan untuk harga, penumpang cukup merogoh kocek Rp2.500 sekali naik bagi pelajar, sedangkan Rp5 ribu untuk penumpang umum.
Dilansir laman Instagram Dishub Jatim, Bus Trans Jatim di Koridor I nantinya akan beroperasi dengan dukungan aplikasi mobile yang diberi nama TransJatim Ajaib (Aplikasi Jatim Informasi Bus) untuk memudahkan penumpang dalam mengakses layanan bus tersebut.
View this post on Instagram
Asyik banget, sekarang arek-arek Jawa Timur sudah punya moda transportasi murah meriah antar kota, nih. Kalau rumahnya di Sidoarjo atau Gresik lalu kerjanya di Surabaya, sekarang bisa, deh, naik Bus Trans Jatim untuk mobilitas sehari-hari. Semoga nyaman dengan transportasi barunya, ya!