Sobat, mungkin ada di antara kalian yang mengira buah anggur, stroberi hingga blueberry jadi buah terkecil di dunia. Namun, ternyata ada lagi lho buah yang ukurannya sangat kecil, bahkan bisa jadi lebih besar semut daripada buah tersebut. Buah apa, ya?
Buah terkecil di dunia diketahui adalah The Asian Watermeal atau buah Wolffia Globosa. Buah ini tumbuh dari tanaman berbunga yang juga punya ukuran kecil dan hidup di air atau tanaman sejenis duckweed berwarna hijau yang dikenal menggambang di danau air tawar dan sungai. Tumbuhan ini mengambang karena tidak memiliki akar.
Kenapa bisa disebut buah terkecil di dunia? Ya jelas saja, buah Wolffia Globosa ini cuma punya ukuran berkisar 0.7-1.5 millimeter, mirip seukuran dengan semut pencuri (juga biasa disebut dengan semut minyak). Buah tersebut memiliki bentuk sangat kecil dan akan tampak seperti titik kecil jika diletakan di atas tangan. Ini beneran buah nggak sih?
Meski kecil-kecil begitu, buah ini punya banyak gizi dan protein. Namun, nggak cukup ideal untuk dikonsumsi manusia. Pasalnya, bentuknya terbilang sangat kecil banget dan terntunya perut nggak akan kenyang.
Biasanya manusia mencampurkan buah Wolffia Globosa ini dalam smoothies, omelette hingga sup. Rasa buah ini dikatakan mirip selada air. Food Network bahkan mengatakan buah kecil ini bisa menjadi super food terbaru jika ada peralatan memadai untuk membudidayaknnya.
Kalau di perairan, buah ini biasa menjadi santapan beberapa jenis ikan. Selain ikan, hewan-hewan yang juga mengkonsumsi buah ini ada bebek, burung akuatik. Buah ini juga sering dijadikan campuran makanan ayam dan babi.
Wolffia menyerap berbagai molekul dari dalam air, seperti fosfat, nitrogen, dan nutrien lainnya. Oleh karena itu, Wolffia aman digunakan sebagai makanan hewan dan untuk menyuburkan tanaman.
Nggak cuma itu saja manfaat buah terkecil di dunia ini. Menurut International Lemna Association (ILA), Wolffia juga berpotensi untuk menjadi bahan bakar pengganti bahan bakar fosil dan bisa digunakan sebagai obat. Namun, penggunaannya masih membutuhkan penelitian lebih lanjut.
Wah, banyak juga ya potensi yang diam-diam dikandung buah sekecil ini. Kamu pengen cobain nggak, Sob?