Mendengar kata alat musik khas Sunda, pasti yang terngiang adalah harmoni Angklung yang dipukul secara bersamaan hingga merdunya suara Suling. Ya, kedua alat musik tersebut sudah terkenal sebagai alat musik khas Sunda bahkan hingga mendunia. Tapi sebenarnya, masih banyak alat musik tradisional dari Jawa Barat selain Suling dan Angklung.
Maka dari itu mari berkenalan dengan alat musik khas Jawa Barat lainnya sekaligus untuk melestarikan keanekaragaman budaya Indonesia.
1. Karinding

Selain Suling, ada juga alat musik tiup lainnya dari Jawa Barat yaitu Karinding. Biasanya alat musik ini terbuat dari bambu atau pelepah pohon aren. Uniknya, ada peraturan laki-laki menggunakan Karinding yang terbuat dari bahan bambu sedangkan yang perempuan menggunakan Karinding yang terbuat dari pohon aren.
Tidak hanya ditiup, Karinding juga dimainkan dengan cara dipukul bagian salah satu sisinya untuk menciptakan suara yang harmonis.
2. Jentreng

Sekilas, Jentreng ini juga tidak kalah berbeda dengan Kecapi yang juga dimainkan dengan cara dipetik. Yang membedakan hanya Jentreng memiliki ukuran lebih kecil dan senar yang berjumlah 7 buah. Sedangkan Kecapi mempunyai dawai 18-20. Jentreng terbuat dari kayu kembang (kenanga) atau kayu nangka.
3. Tarawangsa

Alat musik tradisional khas Sunda selanjutnya ada Tarawangsa. Tarawangsa biasa dimainkan bersama dengan Jentreng.
Tarawangsa diketahui merupakan alat musik Sunda yang berusia cukup tua. Alat musik ini pernah tercatat dalam naskah kuno abad ke-18 Sewaka Darma.
Tarawangsa yang memiliki dua dawai, dimainkan dengan cara menggesek salah satu dawai dan satu dawai lainnya dipetik. Hal ini untuk menciptakan harmoni suara.
4. Rebab

Selain Tarawangsa, Rebab juga termasuk alat musik tradisional Jawa Barat tertua, yakni dikatakan telah ada sejak abad ke-9 masehi. Alat musik Rebab masuk ke daerah Sunda melalui para pedagang Timur tengah yang berkunjung ke Indonesia.
Alat musik yang juga mempunyai dawai 2 hingga 3 ini dimainkan dengan digesek layaknya menggesek biola.
5. Jengglong

Selanjutnya ada Jengglong yang terbuat dari kayu dan susunan logam besi atau kuningan serta diikat dengan tali. Alat yang dimainkan dengan cara dipukul ini memiliki peran untuk memberikan kerangka lagu dan juga nada dasar dalam sebuah pentas musik.
6. Celempung

Alat musik tradisional dari bambu lainnya ada Celempung. Alat musik ini dimainkan dengan cara dipukul dan salah satu tangan lainnya mengatur pengolahan suara dari badan Celempung. Suara akan dihasilkan dengan memanfaatkan resonansi yang terjadi dalam ruas bambu.
7. Arumba

Selain alat musik satuan, Jawa Barat juga mempunyai kelompok alat musik yang dimainkan bersamaan dalam suatu pertunjukkan musik hingga upacara adat, namanya Arumba.
Arumba ini terdiri dari alat-alat musik yang tidak asing terdengar yaitu Angkung, Calung, Gambang Melodi, Gambang Pengiring, Bass Lodong, dan juga Gendang.