Kemarin, Sampai Jauh sudah membahas 7 alat berat yang kerap digunakan di sektor tambang serta kegunaannya. Tapi, Sobat sadar nggak, sih, kalau diperhatikan dengan seksama, kebanyakan alat berat di sektor tambang dan juga sektor konstruksi itu berwarna kuning. Dari semua warna, kenapa harus warna kuning, kenapa nggak pink aja gitu misalnya?
Ternyata pertanyaan ini pernah dijawab lho Sobat oleh pihak Kementerian Pekerjaan Umum da Perumahan Rakyat (PUPR) Indonesia di laman Instagram resminya yaitu @kemenpupr. Kata Mimin-nya, ada tujuannya mengapa alat berat kebanyakan dicat warna kuning.
Seperti yang kita ketahui, alat atau kendaraan berat ini digunakan pekerja setiap harinya untuk pekerjaan yang beresiko tinggi dan berbahaya, dari area konstruksi, tambang hingga ke dalam tanah.
Tapi di sisi lain, Sobat SJ tahu nggak, kalau warna juga bisa mempengaruhi emosi manusia? Ya, dijelaskan jika alat berat yang berwarna kuning ini bisa menarik perhatian, sekaligus sebagai simbol hati-hati.
“Warna kuning diharapkan memunculkan rangsangan yang lebih efektif pada psikologi dan bawah sadar pekerja konstruksi, sehingga mereka menjadi lebih waspada pada segala macam potensi bahaya yang dapat muncul,” tulis admin @kemenpupr pada Kamis, (12/8/2021).
View this post on Instagram
Selain itu warna kuning yang cerah juga membuat alat konstruksi terlihat mencolok dan lebih mudah untuk ditemukan.
Efek psikologi warna kuning terhadap manusia terutama para pekerja konstruksi dan tambang tak hanya itu saja, Sobat. Warna kuning juga dinilai memberikan kesan ramah, hangat, bisa mengangkat suasana hati seseorang hingga bisa membantu orang merasa positif dan optimis.
Nah, itu dia Sobat, ternyata alasannya mengapa banyak alat/kendaraan berat di sektor konstruksi dan juga tambang berwana kuning. Sama-sama belajar, sama-sama paham Sampai Jauh!
