Industri Indonesia akan terus mengalami perubahan, meskipun berada di tengah pandemi, revolusi industri 4.0 akan tetap ada. Apa itu revolusi industri 4.0? Secara singkat merupakan perubahan ke era yang serba otomatis. Pengaruhnya akan sangat terasa pada manusia, khususnya para pekerja. Ada beberapa skill menghadapi revolusi industri 4.0 tersebut.
Beberapa pekerjaan yang menggunakan jasa manusia akan mulai hilang dan digantikan dengan mesin atau robot. Maka dari itu, kamu harus lebih berkembang daripada teknologi nantinya. Bagaimana caranya? Mengembangkan soft skill menjadi yang paling diandalkan dalam hal ini. Berikut daftar skill menghadapi revolusi industri 4.0.
1. Dapat Memecahkan Masalah (Problem Solving Skill)
Kemampuan memecahkan masalah masih menjadi skill nomor satu yang paling dicari. Pemecahan masalah tak hanya yang ringan saja, melainkan juga yang kompleks. Dengan pemecahan masalah kompleks, kamu dituntut untuk memiliki beragam pengetahuan sehingga solusi yang muncul bersifat lebih komprehensif.
Problem solving bisa diambil dari masalah sendiri maupun dalam tim. Skill ini sangat diperlukan ketika harus mengambil suatu keputusan. Untuk mengembangkannya, kamu dapat mengikuti berbagai organisasi atau belajar secara pribadi dengan mengasah cara kamu berkomunikasi dengan orang. Skill yang satu ini sangat wajib dikuasai agar dapat menghadapi revolusi industri 4.0.
2. Berpikir Kritis dan Kreatif
Di era revolusi industri 4.0 dengan segala macam hal baru yang ditawarkan dunia, kamu harus berpikir kritis dan kreatif. Jika memiliki kreatifitas, kamu dapat menarik perhatian orang lain. Agar dapat berpikir kritis dan kreatif, kamu harus bisa menganalisis, mengobservasi, dan memeriksa. Dengan begitu, kamu akan mendapatkan kesimpulan, pemahaman dan penilaian yang logis tentang suatu subjek.
3. Kemampuan Kepemimpinan (Leadership Skills)
Agar dapat mengarungi masa di tengah revolusi industri 4.0, skill kepemimpinan jadi salah satu yang harus dimiliki. Kepemimpinan yang dimaksud bukan hanya kamu dapat memimpin orang lain, tapi juga bisa memimpin diri sendiri. Termasuk juga dalam bekerja sama tim (teamwork). Leadership sendiri bisa diasah dari hal kecil sehingga kamu bisa pelan-pelan terbiasa untuk memimpin proyek bahkan organisasi sendiri.
4. Kemampuan Komunikasi
Terdapat dua jenis komunikasi, yakni lisan dan tulisan. Kemampuan komunikasi ini sangat penting, apalagi saat menghadapi orang lain. Jangan sampai kamu jadi orang yang introvert dan tidak banyak bicara dengan orang lain. Kemampuan ini harus dimiliki agar tidak ada salah paham dari cara kamu memilih kata, baik lisan maupun tulisan. Cara berkomunikasi kamu dengan orang harus terus diasah ya!
5. Adaptif dan Fleksibel
Pada era ini, dunia menjadi serba cepat berubah, dengan pesatnya informasi serta selera masyarakat yang terus berubah membuat kamu harus fleksibel dan beradaptasi dengan cepat. Layaknya air, kamu harus bisa mengalir mengikuti wadah tanpa mengubah komposisi airnya. Hal tersebut berarti kamu harus tetap menjadi diri kamu sendiri, tapi juga bisa beradaptasi dengan lingkungan yang kamu masuki.
6. Negosiasi dan Persuasi
Revolusi industri 4.0 juga mengharuskan kamu untuk menguasai kemampuan negosiasi dan persuasi sehingga kamu dapat lebih berkembang nantinya. Negosiasi yang dimaksud adalah kamu harus menunjukkan kalau kamu bisa menerima mufakat dalam pengambilan keputusan. Selain itu, kamu juga tidak boleh kaku dalam menyampaikan pendapat dan ide-ide.
7. Memiliki Kemampuan Informasi, Media, dan Teknologi
Skill yang dimaksud ini berarti kamu harus melek teknologi, yang meliputi literasi media, keaksaraan visual, literasi multikultural, kesadaran global, dan literasi teknologi. Karena seperti yang diketahui, teknologi sangat pesat berkembang dengan inovasi-inovasi baru yang dikeluarkan.
Beberapa skill di atas bisa kamu asah dari sekarang agar kamu dapat bersaing di tengah era revolusi industri 4.0.