7 mahasiswa inspiratif ciptakan aplikasi peta yang didedikasikan untuk membantu para tuna netra. Aplikasi tersebut diberi nama dengan PetaNetra. Aplikasi PetaNetra sendiri merupakan penuntun jalan bagi orang-orang tuna netra.
Ada cerita unik dibalik aplikasi tersebut. Awalnya aplikasi ini merupakan sebuah karya ciptaan dari salah satu mahasiswa di Apple Developer Academy bernama Alif Mahardika. Namun dari karya tugas akhir, mahasiswa ini mencoba untuk ciptakan dan dikembangkan lagi aplikasi tersebut beraam dennen keenam rekannya untuk menjadi aplikasi yang bisa digunakan oleh para tuna netra di Indonesia.
Adapun enam teman yang telah membantunya untuk kembangkan aplikasi ini, antara lain Felicia Stevanie U, Graciela Gabrielle A, Jessi Febria, Rony Fehebrian, Roshani Ayu P, dan Yafonia K. M. N Hutabarat.
Untuk mengembangkan aplikasi tersebut termotivasi dari salah satu dari anggota proyeknya bernama Graciela. Di mana kedua orangtuanya telah kehilangan penglihatan sejak usia muda. Dari masalah tersebut, anggota tim pengembang aplikasi PetaNetra mulai fokus untuk melakukan riset.
Alhasil dari hasil riset yang mereka lakukan telah mereka buktikan bahwa sebagian besar tuna netra menginginkan lingkungan publik di desain agar mereka bisa melakukan sendiri. Dari hasil riset tersebut, akhirnya PetaNetra hadir dengan memanfaatkan fitur accessibility dan AR yang terdapat di iPhone.
Tidak cukup sampai di sana, terdapat satu aplikasi tambahan lagi yang bernama PetaNetra Maps Editor. Aplikasi tersebut berguna untuk membantu mereka memetakan ruangan dengan mudah.
“Misalnya pengguna menandai pintu masuk dan toilet. Aplikasi akan merekam dari pintu masuk ke toilet jalannya lewat sini, sehingga lain waktu ada tunenetra di sekitar situ, mereka tinggal buka HP-nya, buka kamera di HPnya, langsung ketahuan di sekitarnya ada pintu A, B, C, mereka tinggal pilih, aplikasi akan membantu mereka sampai ke pintu,” papar Alif.
Kedepannya berharap agar aplikasi PetaNetra dapat membantu para tuna netra di Indonesia agar memudahkan dalam melakukan aktivitas sehari-hari. Terutama membantu mereka secara mandiri dalam menavigasi area publik. Termasuk salah satunya ialah stasiun MRT.