Mungkin tak banyak yang tahu bahwa game horor buatan Indonesia telah membuat kemajuan yang luar biasa. Hal tersebut tak lepas dari para pengembang game di Indonesia. Game bergenre horor sendiri sangat digemari di Indonesia dan tak kalah seram dari game-game horor luar negeri.
Industri game Indonesia mempunyai sederet game horor yang terbilang cukup seram, namun tetap seru untuk dimainkan. Bahkan beberapa game tersebut juga dimainkan oleh para youtuber gaming luar negeri, hal tersebut patut kita banggakan. Berikut rekomendasi game horor buatan Indonesia yang bisa kalian coba mainkan.
1. Pulang: Insanity
Game Pulang: Insanity ini resmi dirilis oleh Ozysoft Studio pada 13 Maret 2020. Game bergenre psychological horror ini terinspirasi dari kisah di Pulau Borneo yang mengisahkan tentang kepercayaan lokal dengan ritual pesugihan.
Dalam game tersebut menghadirkan pengisi suara dari Amerika Serikat, serta direkam di salah satu studio di Texas. Selain itu, game ini juga sudah dimainkan di luar negeri oleh beberapa youtuber gaming seperti Goncy (Portugal), John Wolfe (US), dan Hauster 101 (US).
2. Pamali
Game buatan developer lokal StoryTale Studios ini diluncurkan pada 28 Desember 2018. Terinspirasi dari budaya pamali di Indonesia, game ini berkisah tentang Jaka yang berniat menjual rumah orangtuanya yang telah meninggal.
Namun sebelum rumah itu dijual, Jaka harus membersihkan dan merenovasi rumah tersebut tanpa mengganggu makhluk halus yang berdiam di dalamnya (kuntilanak, pocong, tuyul, dan leak) yang harus dilawan dalam game ini. Pemain dapat berinteraksi dengan berbagai jenis benda yang ada, ditambahkan juga konsep pantangan yang berkaitan dengan kepercayaan.
Game ini juga sudah dimainkan oleh beberapa youtuber gaming luar negeri seperti 8-BitRyan (UK), Goncy (Portugal), dan CoryxKenshin (US).
3. Dread Eye
Tak hanya DreadOut, Digital Happiness juga merilis game yang menggunakan teknologi virtual reality (VR) sehingga membuat atmosfer horor menjadi lebih menengangkan. Game tersebut diberi nama ‘Dread Eye’ yang dirilis pada pada 29 November 2017.
Dalam game ini pemain akan bermain sebagai dukun yang dapat memanggil para hantu khas Indonesia, seperti Pocong, Genderuwo, Tuyul, sampai Kuntilanak.
Game ini mendapatkan banyak perhatian terutama dari mancanegara. Dread Eye juga menjadi nominator dalam kategori Gamer’s Voice Awards pada ajang South by Southwest (SXSW) 2018 di Amerika Serikat yang dikhususkan untuk pengembang game independen.
Game ini juga diaminkan oleh beberapa youtuber gaming luar negeri, salah satunya dari kanal youtube POiiSED yang berasal dari UK.
4. DreadOut
Game horor buatan Digital Happiness ini dirilis pada tahun 2014 dan sempat membuat para gamers penasaran dengan jalan cerita di dalamnya. Game ini mengisahkan seorang remaja SMA bernama Linda Melinda bersama guru dan teman sekelasnya yang tersesat di sebuah kota terbengkalai saat mereka liburan.
Pemain hanya dibekali kemampuan untuk melihat makhluk gaib dan harus melawan makhluk gaib tersebut. Untuk melawannya pemain menggunakan “iRisphone” (ponsel yang digunakan untuk melawan hantu) agar dapat melanjutkan mencari petunjuk untuk keluar dari sekolah tersebut.
Hingga akhir 2019, game ini sudah diunduh lebih dari 2,5 juta gamers di seluruh dunia. Game ini juga banyak dimainkan oleh player dari luar negeri seperti Amerika, Rusia, dan Eropa Barat dan dimainkan youtuber gaming PewDiePie dan POiiSED.
5. Jurig Escape
Game yang dirilis sejak tahun 2009 ini menceritakan tentang anak SMA yang terjebak di dalam sekolah dan harus meloloskan diri. Pemain hanya akan dibekali senjata revolver dan akan ditantang untuk bertahan hidup dan keluar dari ruangan di tengah terror para makhluk astral khas Indonesia.
Sesuai dengan namanya, suara ‘Jurig’ dari game inilah yang membuat suasana semakin seram.
Sama seperti sebelum-sebelumnya, game ini juga sudah dimainkan sampai ke luar negeri oleh youtuber gaming asal UK dalam kanal youtube yamimash dan Goncy asal Portugal.