Selama dua hari penuh, tepatnya pada hari Jumat (21/10) dan Sabtu (22/10), Sampaijauh.com hadir nih, Sob di pameran 4 seniman muda Mixed Feelings yang tergabung dalam program inkubasi bagi seniman, ilustrator, pelukis berbagai media oleh seniman Atreyu Moniaga lewat Atreyu Moniaga Project (AMP).
Pameran yang berlangsung di Tirtodipuran Link, Yogyakarta tersebut dibuka untuk umum dari 22 Oktober hingga 11 Desember 2022 mendatang. Nah, buat kamu yang penasaran bagaimana suasana pameran dan apa-apa saja karya yang ditampilkan anggota Mixed Feelings; Adriel Ari, Juju Sant, Karin Josephine dan Yen Melia Andreas, kamu bisa simak kumpulan potret-potret di bawah ini:
1. Seniman di Pameran Mixed Feelings: Of All the Odds
Pertama, kenalan dulu dengan 4 seniman yang berkarya di pameran Mixed Feelings: Of All the Odds. Mereka adalah Adriel Ari, Juju Sant, Karin Josephine dan Yen Melia Andreas. Masing-masing dari mereka bakal nampilin koleksi lukisan yang tentunya penuh dengan ciri khas dan tema besar masing-masing yang diambil.
2. Koleksi Adriel Ari: 3 Mantra dalam Hidup (Struggle, Hope & Gratitude)
11 karya Adriel Ari yang ada di koleksi “Mantra” miliknya. Didominasi 3 warna dominan; hijau, biru dan ungu. Masing-masing warna melambangkan state of mind seperti hijau lebih ke family/protecting, biru untuk struggle dan ungu untuk kontemplasi personal.
3. Objek yang Anonymous & Androgini
Adriel melepaskan atribut pada subjek yaitu rambut, menjadikannya anonymous, androgini dan bisa menjadi apa saja; menjadi korek, menjadi cikal bakan pohon hingga menjadi balon. “Saya mau orang fokus bukan kepada mukanya, tapi lebih ke what does he/she do,” ujarnya kepada tim Sampaijauh.com, Sabtu (22/10).
4. Peperangan Batin Juju Sant dalam Koleksi A Constant Battle Within
3 dari 9 lukisan Juju yang dipamerkan di Tirtodipuran Link. Koleksi A Constant Battle Within menggambarkan peperangan dalam diri dan penggambaran kehidupan sehari-harinya dalam menghadapi peperangan di tengah paradigma sosial.
5. Makna Dibalik Setiap Pose Monyet Muka Merah
2 lukisan ini kerap menggambarkan potret kehidupan manusia sehari-hari. Dari manusia yang sering memiliki peperangan di pikirannya sendiri (At the Tip of the Minds) dan manusia bermuka 2 yang didepan terlihat baik namun di belakang buruk (untitled).
6. Daur Ulang Emosi Karin Josephine di Study of Self Composure II
Koleksi kolase mix media dari Karin Josephine tak hanya memiliki unsur cat namun juga barang bekas pakai yang telah ia kumpulkan, dari bekas kipas, kertas, kardus, pena, benang dan banyak lainnya.
7. Karya Blank Slate yang Dimaknai Jadi Starting Point
Memiliki isu hearing loss, sempat membuat Karin porak-poranda dan memiliki ragam kesulitan. Namun lewat “Blank Slate” ia kembali memulai awal perjalanan bak kanvas putih yang meski terjal (digambarkan dengan banyaknya ornamen barang bekasi pakai yang ditempelkan) namun hidup harus terus berjalan.
8. Self-Potrait Yen Melia Andreas, Yen Garden
Terakhir, ada koleksi Yen Garden milik Yen Melia Andreas. Yen Garden adalah self-potrait Yen yang dianalogikan dengan bunga yang memiliki banyak sifat, musim dan juga hewan hingga benda.
9. Yen dalam Beragam Musim dan Perasaan
“Koleksi ini seri perasaan. Kalau misalnya aku bahagia, aku tumbuh subur dan attract makhluk lain di sekitar,” ujar Yen. Ada juga saat Yen merasa kuat, tenang hingga merasa dicintai.
10. Pengunjung Berdatangan ke Pameran Mixed Feelings: Of All the Odds
Pengunjung yang datang ke Tirtodipuran Link untuk melihat pameran harus registrasi terlebih dahulu. Setelahnya bisa naik ke atas dan melihat-melihat karya. Tetap patuhi protokol kesehatan, pastinya.
Nah itu dia Sobat, 10 potret pameran Mixed Feelings: Of All the Odds. Buat kamu yang deket sama lokasi Tirtodipuran Link, Yogyakarta bisa langsung meluncur dan melihat langsung karya para seniman.
